MEDIA PEMBELAJARAN
SEJARAH
PAPER
disusun guna memenuhi tugas mata
kuliah Media Pembelajaran
oleh
Dwiki Olivia
Silvi
110210302025
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
SEJARAH
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
JEMBER
2012
BAB 2. PEMBAHASAN
Media Pembelajaran
dirasa sangat perlu demi kebaikan dan kelancaran kegiatan pembelajaran untuk
tercapainya tujuan pendidikan nasional. Semua hal yang dapat memberikan hal
positif dalam rangka penyaluran ilmu kepada siswa perlu dikerahkan.
Terdapat berbagai
jenis media pembelajaran, diantaranya:
- Media Visual : grafik, diagram, chart, bagan, poster, kartun, komik
- Media Audial : radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan sejenisnya
- Projected still media : slide; over head projektor (OHP), LCD Proyektor dan sejenisnya
- Projected motion media : film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), komputer dan sejenisnya.
- Study Tour Media : Pembelajaran langsung ke obyek atau tempat study seperti Museum, Candi, dll.
Dari berbagai jenis
media pembelajaran tersebut ada beberapa jenis media pembelajaran yang cocok
untuk digunakan dalam mata pelajaran sejarah. Terdapat 12 jenis media
pembelajran yang dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Contoh-contohnya
adalah:
1.
Peninggalan sejarah
2.
Model/ tiruan
3.
Museum
4.
Ruang sejarah/ laboratorium
5.
Media grafis : peta, bagan
6.
Cetak :
buku, modul, cerpen, roman
7.
Media proyeksi : OHP, slide, film
8.
Media dengar/ audio : radio, tape recorder
9.
Audio visual : slide suara, film, TV
10.
Internet :
website, bog
11.
Multimedia
12.
Pelaku dan saksi sejarah
Diantara banyaknya
jenis-jenis media pembelajaran untuk bidang studi sejarah tersebut, akan
dijelaskan mengenai pengertian, pemanfaatan, kelemahan dan kekurangan serta
cara pembuatannya. Selanjutnya, kini tinggal bagaimana pengajar (guru)
menyiasati dan memilih diantara dari 12 jenis media pembelajaran tersebut yang sesuai dan memudahkan siswa mencerna
materi yang diberikan pengajar.
1.
Peninggalan Sejarah
·
Pengertian
Peninggalan Sejarah
Sejarah
adalah cerita tentang kehidupan yang benar-benar terjadi di masa lalu.
Sedangkan peninggalan sejarah artinya warisan masa lampau yang mempuanyai nilai
sejarah. Ada bermacam-macam bentuk peninggalan sejarah. Peninggalan sejarah
bisa berupa fosil, peralatan dari masa lampau, prasati, patung, bangunan,
naskah, dan cerita atau hikayat.
a.
Fosil,
yaitu sisa-sisa tulang belulang manusia dan hewan atau tumbuhan yang membatu.
Tulang belulang dan sisa-sisa tumbuhan itu berasal dari masa purba. Mereka
tertanam di lapisan tanah. Umumnya fosil-fosil ini sudah berumur jutaan tahun.
Dari fosil-fosil itu kita bisa mengetahui kehidupan pada zaman purba. Contoh:
Fosil tengkorak manusia purba di Sangiran Jawa Tengah yang ditemukan oleh E.
Dubois.
b.
Peralatan
dari zaman dulu. Ada banyak peninggalan berupa peralatan yang dipakai pada
zaman dulu. Peralatan ini digunakan untuk berburu, menangkap ikan, dan
bertani.Ada yang terbuat dari logam, tulang dan batu.
c.
Prasasti,
yaitu tulisan-tulisan dari masa lampau, Tulisan ini ditulis pada batu emas,
perunggu, tembaga, tanah liat atau tanduk binatang. Prasasti ini biasanya
berisi cerita tentang suatu kerajaan. Contohnya: Prasasti Yupa, Prasasti
Kedukan Bukit.
d.
Patung
(Arca). Kebanyakan patung atau arca ini berasal dari kerajaan Hindu dan Budha.
Bentuk Patung itu bermacam-macam. Ada patung dewa-dewa, ada patung Budha, ada
patung yang berupa binatang dan lain-lain. Patung-patung itu terbuat dari batu,
perunggu, atau bahkan emas.
e.
Bangunan.
Bangunan yang bernilai sejarah antara lain.
o Candi, adalah bangunan kuno yang terbuat dari susunan batu.
Candi didirikan sebagai tempat untuk melaksanakan upacara keagamaan. Contohnya:
Candi Borobudur, Candi Prambanan.
o Gedung, adalah suatu bangunan rumah. Banyak gedung yang
mempunyai nilai sejarah. Contonya: Gedung Stovia, Gedung Soempah Pemuda.
o Tempat ibadat, Contoh tempat ibadat yang mempunyai nilai sejarah
adalah Masjid Demak Jawa Tengah,.Gereja Katedral Jakarta.
o Benteng, yaitu bangunan yang dipergunakan untuk mempertahankan
diri dari serangan musuh. Benteng-benteng yang ada di Indonesia umumnya
peninggalan Belanda, Portugis, dan Spanyol. Contoh: Benteng Vredeburg di
Yogyakarta, Benteng Duurstede di Maluku.
o Istana. Di Indonesia banyak istana yang bernilai seejarah,
misalnya Keraton Yogyakarta, Istana Negara, Istana Bogor.
o Tugu/monument., adalah suatu bentuk bangunan yang didirikan
untuk memperingati suatu peristiwa. Peristiwa itu dianggap penting atau
bersejarah. Misalnya: Monumen Yogja Kembali, Monas.
o Makam. Makam yang mempunyai nilai sejarah adalah tempat
dikuburkannya tokoh-tokoh penting dalam sejarah.Misalnya: makam Diponegoro di
Manado, Makam Bung Karno di Blitar.
f.
Naskah/tulisan
kuno. Contoh peninggalan sejarah berbentuk naskah/tulisan adalah kitab dan
dokumen-dokumen penting.Misalnya: Naskah Supersemar, naskah Proklamasi, Kitab
Mahabarata.
·
Kelebihan dan Kekurangan Peninggalan
Sejarah
Kelebihan:
a.
Dapat mengetahui benda aslinya
b.
Siswa lebih mudah mengapresiasi dan
menilai suatu karya sejarah
c.
Memudahkan siswa untuk mensimulasi
sendiri suatu peristiwa sejarah melalui peninggalan sejarah
Kekurangan:
a.
Tidak bisa dibawa kedalam kelas untuk
dipamerkan kepada siswa
b.
Membutuhkan biaya untuk bisa melihatnya
c.
Tidak mampu mewakili suatu peristiwa
sejarah secara keseluruhan
d. Keutuhan dan keasliannya tergantung perawatan
·
Manfaat Peninggalan Sejarah, diantaranya:
a.
Sebagai
bukti nyata peristiwa sejarah yang dapat kita amati sekarang.
b.
Dapat
menambah wawasan dan pengetahuan.
c.
Dapat
membantu dalam proses pemahaman siswa.
d.
Dapat
memperkokoh rasa persatuan dan rasa kebangsaan siswa.
2. Model /
Tiruan
·
Pengertian model/Tiruan dalam Media
Pembelajaran
Media tiruan atau model merupakan media tiruan dari
benda yang berbentuk tiga dimensi yang dibuat sedemikian rupa dalam bentuk dan
tidak sama dalam hal-hal lainnya. Meski semua orang tahu, bahwa belajar melalui
pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya mempunyai sejumlah
keuntungan, perlu diketahui juga bahwa sejumlah keterbatasan dalam belajar akan
teratasi dengan penggunaan model.
·
Kelebihan dan Kekurangan Media
Tiruan/Model
Kelebihan:
a.
Dapat menggantikan
benda aslinya
b.
Siswa mudah
mengapresiasi dan menilai suatu karya sejarah melalui apa yang dilihatnya
(model/ miniatur tersebut)
c.
Mudah dibawa dan
dimasukkan kedalam kelas.
Kekurangan:
a.
Tidak bisa disamakan
persis dengan benda aslinya
b.
Detil objek tidak
dapat diketahui
c.
Sulit membayangkan
secara tepat ukuran sesungguhnya
·
Cara penggunaan :
Penggunaan
model dalam pengajaran sejarah sebaiknya ditekankan kepada model buatan siswa
sendiri, karena akan lebih menggugah imajinansi siswa. Tentang bahan-bahan yang
digunakan, usahakan yang murah-murah saja (ambil dari lingkungan setempat).
Termasuk jenis model ini ialah diorama, menggambarkan episode peristiwa sejarah
lengkap dengan lingkungan alam di mana peristiwa itu terjadi. Akan lebih
menarik apabila peninggalan sejarah dan model-model tersebut dikumpulkan dalam
suatu tempat, dipamerkan. Pameran dapat diadakan secara periodik. Hal ini dapat
menumbuhkan kebanggaan tersendiri kepada siswa akan hasil karyanya. Di samping
itu, siswa masih dapat mengunjungi pameran di tempat lain, misalnya di
museum-museum.
·
Manfaat :
1) Digunakan
untuk mempermudah proses pembelajaran
2) Digunakan
agar kegiatan pembelajaran lebih menarik
3) Digunakan
agar mempermudah melihat benda-benda atau peninggalan-peninggalan tanpa perlu
jauh-jauh ke lokasi aslinya.
4) Digunakan
untuk mempermurah biaya
3.
Museum
·
Pengertian
Museum
Museum adalah lembaga
yang diperuntukkan bagi masyarakat umum. Museum berfungsi mengumpulkan,
merawat, dan menyajikan serta melestarikan warisan budaya masyarakat untuk
tujuan studi, penelitian dan kesenangan atau hiburan (Ayo Kita Mengenal
Museum ; 2009).
Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI No. 19 Tahun 1995,
museum adalah lembaga, tempat penyimpanan, perawatan, pengamanan dan
pemanfaatan benda-benda bukti materiil hasil budaya manusia serta alam dan
lingkungannya guna menunjang upaya perlindungan dan pelestarian kekayaan budaya
bangsa. Sedangkan menurut Intenasional Council of Museum (ICOM) : dalam
Pedoman Museum Indoneisa,2008. Museum adalah sebuah lembaga yang bersifat
tetap, tidak mencari keuntungan, melayani masyarakat dan perkembangannya,
terbuka untuk umum, memperoleh, merawat, menghubungkan dan memamerkan
artefak-artefak perihal jati diri manusia dan lingkungannya untuk tujuan studi,
pendidikan dan rekreasi.
·
Kelebihan dan Kekurangan Media Museum
Kelebihan:
a.
Memiliki
prinsip pengajaran modern yang memanfaatkan lingkungan nyata dalam
pengajaran
b.
Membuat
apa yang dipelajari di sekolah lebih relevan dengan kenyataan dan kebutuhan
dimasyarakat
c.
Pengajaran
serupa ini dapat lebih merangsang kreatifitas siswa
d.
Informasi
sebagai bahan pelajaran lebih luas dan actual.
e.
Memberikan
nuansa yang baru dalam pembelajaran
Kekurangan:
a.
Ruangan museum yang panas
menyebabkan ketidaknyamanan siswa dalam belajar
b.
Siswa lebih leluasa untuk
berbicara sendiri dan melakukan kegiatan lain yang tidak penting
c.
Guru kuarang bisa
mengamati siswa secara menyeluruh.
·
Manfaat Media Pembelajaran Museum
a.
Sebagai penambah
wawasan dan pengetahuan mengenai suatu hal secara akurat.
b.
Dapat memancing siswa
untuk berfikir secara kritis.
Selain itu, museum
memiliki banyak fungsi yang menjadikan Museum sangat penting diperhatikan oleh
semua kalangan. Fungsi Museum yaitu :
a.
Melakukan pengumpulan, perawatan,
pengawetan dan penyajian benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah
b.
Melakukan urusan perpustakaan dan
dokumentasi ilmiah
c.
Memperkenalkan dan menyebar luaskan
hasil penelitian koleksi benda yang umempunyai nilai budaya dan ilmiah
d.
Melakukan bimbingan edukatif
cultural dan penyajian rekreatif benda yang mempunyai nilai budaya dan ilmiah
4.
Laboratorium
·
Pengertian Media Laboratorium
Laboratorium adalah suatu tempat dilakukannya
percobaan dan penelitian. Tempat ini dapat merupakan ruangan tertutup, kamar
atau ruangan terbuka. Laboratorium adalah suatu ruangan yang tertutup di mana
percobaan eksperimen dan penelitian dilakukan (Depdikbud : 1995, 2003).
Laboratorium adalah tempat belajar mengajar melalui
metode pratikum yang dapat menghasilkan pengalaman belajar di mana siswa
berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi gejala-gejala
yang dapat diamati secara langsung dan dapat membuktikan sendiri sesuatu yang
dipelajari.
Laboratorium (disingkat Lab) adalah tempat riset
ilmiah, eksperimen, pengukuran ataupun pelatihan ilmiah dilakukan. Laboratorium
biasanya dibuat untuk memungkinkan dilakukannya kegiatan-kegiatan tersebut
secara terkendali (Anonim, 2007). Sementara menurut Emha (2002), laboratorium
diartikan sebagai suatu tempat untuk mengadakan percobaan, penyelidikan, dan
sebagainya yang berhubungan dengan ilmu fisika, kimia, dan biologi atau bidang
ilmu lain.
Pengertian lain menurut Sukarso (2005), laboratorium
ialah suatu tempat dimana dilakukan kegiatan kerja untuk mernghasilkan sesuatu.
Tempat ini dapat merupakan suatu ruangan tertutup, kamar, atau ruangan terbuka,
misalnya kebun dan lain-lain.
Berdasarkan definisi tersebut, laboratorium adalah
suatu tempat yang digunakan untuk melakukan percobaan maupun pelatihan yang
berhubungan dengan ilmu fisika, biologi, dan kimia atau bidang ilmu lain, yang
merupakan suatu ruangan tertutup, kamar atau ruangan terbuka seperti kebun dan
lain-lain.
·
Kelebuhan
dan Kekurangan Media Laboratorium
Kelebihan:
a.
Siswa dapat meyakini
akan hasilnya, karena langsung mendengar, melihat, meraba, dan mencium yang
sedang dipelajari.
b.
Siswa akan mempunyai
kemampuan dalam keterampilan mengelola alat, mengadakan percobaan, membuat
kesimpulan, menulis laporan, dan mampu berfikir analisis
c.
Siswa lebih cenderung
tertarik pada obyek yang nyata di alam sekitarnya.
d.
Memupuk dan
mengembangkan sikap berfikir ilmiah, sikap inovatif, dan saling bekerja sama.
e.
Membangkitkan minat
ingin tahu, memperkaya pengalaman keterampilan kerja dan pengalaman berfikir
ilmiah.
Kekurangan:
a.
Alat-alat dan bahan
yang mahal harganya dapat menghambat untuk melakukan praktik.
b.
Banyak waktu yang
diperlukan untuk praktik, sehingga kemungkinan dapat dilaksanakan diluar jam
pelajaran
Manfaat Media Laboratorium
Menurut Sukarso (2005), secara garis
besar fungsi laboratorium dalam proses pendidikan adalah sebagai berikut:
a.
Sebagai tempat untuk
berlatih mengembangkan keterampilan intelektual melalui kegiatan pengamatan,
pencatatan dan mengkaji gejala-gejala lain.
b.
Mengembangkan
keterampilan motorik siswa, siswa akan bertambah keterampilannya dalam
mempergunakan alat-alat media yang tersedia untuk mencari dan menemukan
kebenaran.
c.
Memupuk rasa ingin
tahu siswa sebagai modal sikap ilmiah seseorang ilmuan.
d.
Memberi rasa percaya
diri sebagai akibat keterampilan dan pengetahuan atau penemuan yang
diperolehnya.
5. Media Grafis (Peta,
Bagan)
·
Pengertian Media Grafis
Media grafis adalah
media visual yang menyajikan fakta, ide atau gagasan melalui penyajian
kata-kata, kalimat, angka-angka, dan simbol/gambar. Grafis biasanya digunakan
untuk menarik perhatian, memperjelas sajian ide, dan mengilustrasikan
fakta-fakta sehingga menarik dan diingat orang.
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
a.
Dapat
mempermudah dan mempercepat pemahaman siswa terhadap pesan yang disajikan.
b.
Dapat dilengkapi
dengan warna-warna sehingga lebih menarik perhatian siswa.
c.
Pembuatannya
mudah dan harganya murah.
Kekurangan:
a.
Membutuhkan
keterampilan khusus dalam pembuatannya, terutama untuk grafis yang lebih
kompleks.
b.
Penyajian pesan
hanya berupa unsur visual.
·
Manfaat Media
Grafis
a.
untuk
menyalurkan pesan/informasi dari guru kepada siswa.
b.
menarik perhatian
siswa dalam proses pembelajaran.
c.
memperjelas sajian
pelajaran.
d.
mengilustrasikan suatu
fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dilakukan melalui penjelasan
verbal.
6.
Media Cetak (Modul, Cerpen, Roman)
·
Pengertian Media Cetak
Media cetak mempunyai makna sebuah media yang
menggunakan bahan dasar kertas atau kain untuk menyampaikan pesan-pesannya.
Unsur-unsur utama adalah tulisan (teks), gambar visualisasi atau keduanya.
Media cetak ini bisa dibuat untuk membantu fasilitator melakukan komunikasi
interpersonal saat pelatihan atau kegiatan kelompok. Media ini juga bisa
dijadikan sebagai bahan referensi (bahan bacaan) atau menjadi media
instruksional atau mengkomunikasikan teknologi baru dan cara-cara melakukan
sesuatu (leaflet, brosur, buklet). Bisa juga mengkomunikasikan perhatian
dan peringatan serta mengkampanyekan suatu isu (poster) dan menjadi media
ekspresi dan karya personal (poster, gambar, kartun, komik).
Media cetak dapat
digunakan sebagai media pembelajaran untuk membantu guru dalam menyampaikan
materi pelajaran karena media ini banyak menyimpan pesan tertulis yang mudah
diterima.
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
a.
Murah
b.
Dapat diakses oleh kalangan luas
c.
Tidak memerlukan peralatan
d.
Bersifat fleksibel, mudah dibawa ke mana-mana
e.
Dapat digunakan untuk menyampaikan semua materi pembelajaran
f.
Bisa dibaca di mana saja dan kapan saja, tidak terikat tempat dan waktu
Kekurangan:
a.
Membutuhkan pengetahuan awal
b.
Kurang bisa membantu daya ingat
c.
Apabila penyajiannya (font, warna, ilustrasi) tidak menarik, akan cepat
membosankan
7. Media Poyeksi
·
Pengertian Media Proyeksi
Media
Proyeksi merupakan media pembelajaran yang menggunakan proyektor, informasi yang akan
disampaikan dapat diproyeksikan ke layar, sehingga informasi berupa: tulisan,
gambar, bagan dll akan menjadi lebih besar dan lebih jelas dilihat oleh siswa.
Penggunaan media proyeksi ini lebih menguntungkan, sebab indera pendengaran dan
penglihatan akan sama-sama diaktifkan melalui sebuah media transparansi yang
telah disiapkan. Yang dimaksud dengan gambar mati (still picture) adalah
berupa: gambar, foto, diagram, tabel, ilustrasi dll, baik berwarna ataupun
hitam=putih yang relatif berukuran kecil, agar gambar tersebut dapat dilihat
atau disaksikan dengan jelas oleh seluruh siswa di dalam kelas dengan jalan
diproyeksikan ke suatu layar (screen) .
Jenis-jenis media gambar mati yang
diproyeksikan yaitu:
- Overhead Projector + Overheat Transparance (OHP + OHT)
- Slides/film bingkai
- Film strip/film rangkai
- Epidiascope
- Komputer + multimedia projector
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
- Mudah dioperasikan.
- Tidak perlu mengubah cahaya lampu
- Hemat waktu
- Dapat digunakan kembali
- Kemampuan menggantikan papan tulis
- Bebas polusi
- Dapat menjangkau kelompok yang besar.
- Mempermudah siswa mencerna materi
Kekurangan:
- Gambar dan grafik visual yang disajikan tidak bergerak sehingga daya tariknya tidak sekuat dengan televisi atau film
- Biaya pembuatan film mahal
- Film tidak dapat mencapai semua tujuan pembelajaran
- Memerlukan rungan gelap
- Proyeksi (slide, OHP) biasanya hanya rangkuman dari materi
8. Media Dengar / Audio
·
Pengertian Media Audio
Yang dimaksud dengan Media Dengar
(Media Audio) adalah alat media yang isi pesannya hanya diterima melalui indera
pendengaran saja. Pada penggalan ini berturut-turut dibahas Media Dengar yaitu
Radio Rekaman Suara (Audio Cassete Tape Recorder). media pembelajaran, adalah
suara-suara ataupun bunyi yang berkaitan dengan materi pembelajaran direkam
dengan menggunakan alat perekam suara, kemudian hasil perekaman tersebut
diperdengarkan kembali kepada peserta didik dengan menggunakan sebuah alat
pemutarnya.
Media Audio Menurut sadiman (2005:49)
adalah media untuk menyampaikan pesan yang akan disampaikan dalam bentuk
lambang–lambang auditif, baik verbal (ke dalam kata–kata atau bahasa lisan)
maupun non verbal.
Sedangkan menurut sudjana dan Rivai
(2003 :129) Media Audio untuk pengajaran adalah bahan yang mengandung pesan
dalam bentuk auditif (pita suara atau piringan suara), yang dapat merangsang
pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga terjadi proses belajar-mengajar.
Media audio mempunyai sifat yang khas, yaitu:
o Hanya mengandalkan suara (indera pendengaran)
o Personal
o Cenderung satu arah
o Mampu menggugah imaginasi
Kaitannya dengan audio sebagai media
pembelajaran, dapat disimpulkan bahwa Media Audio Pembelajaran yaitu sarana
yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau rangkaian pesan materi
pembelajaran melalui suara-suara ataupun bunyi yang direkam menggunakan alat
perekam suara, kemudian diperdengarkan kembali kepada peserta didik dengan
menggunakan sebuah alat pemutarnya.
Macam-macam
media audio antara lain :
a.
Radio
Pesawat radio sudah secara luas dimiliki masyarakat.
Melalui siarannya (bila dikemas secara khusus) dapat menyampaikan cerita-cerita
sejarah. Cerita-cerita kepahlawanan lokal (bahkan bisa dongeng atau legenda),
dapat diangkat ke tingkat nasional melalui radio. Apalagi siaran radio
berlangsung pada pagi hari, siang dan malam hari. Apabila dikemas secara khusus
(oleh tim ahli sejarah), maka semua sekolah dapat memanfaatkan media radio ini.
Pada tahun-tahun lalu pernah radio swasta menyiarkan serial "Saur
Sepuh" dan "Tutur Tinular". Pengamatan sepintas menunjukkan
bahwa penggemar drama radio itu cukup luas. Apabila "cerita sejarah"
itu diperbanyak muatan sejarahnya, maka tak ayal lagi radio adalah media bagus
untuk memasyarakatkan sejarah.
b.
Tape Recorder
Apabila
cerita itu direkam, maka media tape recorderlah yang berperan. Kelebihannya
dari radio, tape lebih praktis, tidak terikat oleh jam siaran, yang berarti
dapat diputar setiap saat dan dapat diulang-ulang.
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
a.
Harga murah dan
variasi program lebih banyak dari pada TV.
b.
Sifatnya mudah untuk
dipindahkan
c.
Dapat digunakan
bersama – sama dengan alat perekam radio, sehingga dapat diulang atau diputar
kembali.
d.
Dapat merangsang
partisipasi aktif pendengaran siswa, serta dapat mengembangkan daya imajinasi
seperti menulis, menggambar dan sebagainya.
Kekurangan:
a.
Memerlukan suatu
pemusatan pengertian pada suatu pengalaman yang tetap dan tertentu, sehingga
pengertiannya harus didapat dengan cara belajar yang khusus.
b.
Media audio yang
menampilkan simbol digit dan analog dalam bentuk auditif adalah abstrak,
sehingga pada hal-hal tertentu memerlukan bantuan pengalaman visual.
c.
Karena abstrak,
tingkatan pengertiannya hanya bisa dikontrol melalui tingkatan penguasaan
perbendaharaan kata-kata atau bahasa, serta susunan kalimat.
d.
Media ini hanya akan
mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudah mempunyai kemampuan dalam
berpikir abstrak.
e.
Penampilan melalui
ungkapan perasaan atau simbol analog lainnyadalam bentuk suara harus disertai
dengan perbendaharaan pengalaman analog tersebut pada si penerima.
·
Manfaat
Media Audio
b. Untuk mempermudah bagi guru / pendidik dalam menyampaikan
informasi materi kepada anak didik.
c. Untuk mepermudah bagi anak didik dalam menyerap atau menerima
materi yang disampaikan oleh guru.
d. Untuk dapat mendorong keinginan anak didik untuk mengeahui lebih
banyak dan mendalam tentang materi atau pesan yang disampaikan oleh guru.
e. Untuk menghindari salah pengertian atau salah paham antara anak
didik yang satu dengan peseta didik yang lain terhadap materi yang disampaikan
oleh guru.
9.
Audio Visual
·
Pengertian Media Audio Visual
Media audio-visual adalah media yang mempunyai unsur
suara dan unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik,
karena meliputi kedua jenis media auditif (mendengar) dan visual (melihat).
Media Audiovisual merupakan sebuah alat bantu audiovisual yang berarti bahan
atau alat yang dipergunakan dalam situasi belajar untuk membantu tulisan dan
kata yang diucapkan dalam menularkan pengetahuan, sikap, dan ide.
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
a.
Lebih efektif dalam
menerima pembelajaran karena dapat melayani gaya bahasa siswa auditif maupun
visual
b.
Dapat memberikan
pengalaman nyata lebih dari yang disampaikan media audio maupun visual.
c.
Siswa akan lebih cepat
mengerti karena mendengarkan disertai melihat langsung, sehingga tidak hanya
membayangkan.
d.
Lebih menarik dan
menyenangkan menggunakan media audio visual.
Kekurangan:
a.
Pembuatan media audio
visual memerlukan waktu yang lama, karena memadukan 2 elemen yakni audio dan
visual.
b.
Membutuhkan
ketrampilan dan ketelitian dalam pembuatanny
c.
Biaya yang digunakan
dalam pembuatan media audio visual cukup mahal.
d.
Jika tidak terdapat
piranti pembuatannya akan sulit untuk membuatnya (terbentur alat
pembuatannya).
·
Penggunaan
Audio-Visual dalam Pembelajaran
Ada beberapa hal yang harus
diperhatikan dalam penggunaan audio-visual untuk pembelajaran yaitu:
1.
Guru harus mempersiapkan unit
pelajaran terlebih dahulu, kemudian baru memilih media audio-visual yang tepat
untuk mencapai tujuan pengajaran yang diharapkan.
2.
Guru juga harus mengetahui durasi
media audio-visual misalnya dalam bentuk film ataupun video, dimana keduanya
yang harus disesuaikan dengan jam pelajaran.
3.
Mempersiapkan kelas, yang meliputi
persiapan siswa dengan memberikan penjelasan global tentang isi film, video
atau televisi yang akan diputar dan persiapan peralatan yang akan digunakan
demi kelancaran pembelajaran.
4.
Aktivitas lanjutan, setelah
pemutaran film atau video selesai, sebaiknya guru melakukan refleksi dan tanya
jawab dengan siswa untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi
tersebut.
10. Internet
·
Pengertian Media Internet
Pengertian
internet memiliki arti pemahaman yang cukup luas dimana kata
internet itu sendiri merupakan singkatan kata dari interconnection-networking,
bila dijabarkan secara sistem global maka internet merupakan jaringan komputer
diseluruh penjuru dunia yang saling terhubung satu sama lain dengan menggunakan
standar Internet Protocol Suite (TCP/IP)
sehingga antara komputer dapat saling mengakses informasi dan bertukar data.
Internet mencangkup segala sesuatu secara luas baik itu dalam bidang
komputerisasi maupun telekomunikasi.
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
- Peserta didik mudah mengaksesnya
- Internet memberikan sambungan (konektivitas) dan jangkauan yang sangat luas sehingga akses data dan informasi tidak dibatasi waktu, tempat, dan negara.
- Up to date, media online dapat melakukan update (pembaharuan) suatu informasi atau berita dari waktu ke waktu dan dimana saja, tidak melulu menggunakan bantuan komputer, tetapi fasilitas teknologi pada handphone (telepon genggam) atau lebih spesifik dengan kata smartphone (telpon genggam yang telah memiliki fungsi setara komputer, ex: Android, Symbian, WP, iOS, BlackBerry). Hal ini terjadi karena media online memiliki proses penyajian informasi/berita yang lebih mudah dan sederhana
- Praktis, media online terbilang praktis karena kemudahan untuk mendapatkan berita dan informasinya, kapan saja bila diinginkan media online dapat dibuka dan dibaca sejauh didukung oleh fasilitas teknologi internet. Handphone yang memiliki fasilitas koneksi internet, komputer yang memiliki sambungan internet baik di perkantoran atau di rumah, dan dapat pula di warung internet (warnet) (Yunus, 2010:32-33).
- Akses informasi melalui internet lebih cepat bila dibandingkan dengan mencari informasi pada halaman-halaman buku-buku di perpustakaan. Kita tinggal mengklik icon tertentu, maka apa yang kita inginkan akan muncul di layar monitor komputer kita.
- Dibandingkan dengan membeli buku atau majalah asli, penelusuran informasi melalui internet jauh lebih murah. Apalagi pada saat ini banyak situs yang menyediakan jasa informasi secara cuma-cuma. Kita btinggal mengunduh atau mencetak informasi yang kita butuhkan.
Kekurangan:
- Kebenaran artikel belum bisa dipertanggungjawabkan
- Menimbulkan ketergantungan siswa terhadap internet
- Belum bisa dijadikan acuan utama dalam karya tulis
- Internet bersifat interaktif dengan menyediakan banyak sekali link-link menuju situs tertentu yang terkadang membuat kita menggoda untuk mengkliknya yang justru membuat pencarian informasi kita terbengkalai dan lepas kendali.
- Salah satu kelemahan internet yang sangat terasa dan sangat mengganggu adakah resiko terkena virus komputer yang mudah menyebar, baik melalui email maupun melalui file-file yang kita unduh.
·
Cara
Pembuatan :
Cara Pembuatan Media
Internet
1. Mempersiapkan
jaringan (modem, LAN, WLAN)
2. Mempersiapkan
komputer, tablet PC, atau smartphone
3. Membuat
blog atau sekedar menjelajah internet.
11.
Multimedia
·
Pengertian
Media Multimedia
Multimedia diambil
dari kata multi dan media. Multi berarti banyak dan media berarti media atau
perantara. Multimedia adalah gabungan dari beberapa unsur yaitu teks, grafik,
suara, video dan animasi yang menghasilkan presentasi yang menakjubkan.
Multimedia juga mempunyai komunikasi interaktif yang tinggi. Bagi pengguna
komputer multimedia dapat diartikan sebagai informasi komputer yang dapat disajikan
melalui audio atau video, teks, grafik dan animasi.
Disini dapat
digambarkan bahwa multimedia adalah suatu kombinasi data atau media untuk
menyampaikan suatu informasi sehingga informasi itu tersaji dengan lebih
menarik. “Multimedia adalah kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996)
atau Multimedia secara umum merupakan kombinasi tiga elemen, yaitu suara,
gambar dan teks (McCormick 1996) atau Multimedia adalah kombinasi dari paling
sedikit dua media input atau output dari data, media dapat audio (suara,
musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dkk, 2002) atau
Multimedia merupakan alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan
interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video
(Robin dan Linda, 2001).
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
a.
Menarik karena dapat
menampilkan gambar-gambar maupun suara.
b.
Mudah diatur dalam
menyampaian informasi, jadi informasi yang disampaiakan dapat di sesuaikan
dengan anak SD yang lebih menyukai gambar-gambar lucu dan menarik
c.
Dapat menampilkan
tampilan yang luar biasa(audio maupun visual) yang jelas sehingga seperti melihat nyata
d.
Memberikan pengalaman
nyata untuk siswa dengan jelas, hal-hal yang belum pernah diketahui bisa dengan
mudah diketahu
e.
Mudah mengaksesnya
untuk mencari informasi yang dibutuhkan
f.
Media yang lengkap
menyediakan banyak informasi.
Kekurangan:
a.
Biaya untuk membuat
maupun mengakses media berbasis informatika mahal.
b.
Belum tentu semua
siswa dapat mengaksesnya maupun menikmatinya.
c.
Pembuatannya susah dan
memakan banyak waktu dalam proses pembuatannya.
d.
Harus didukung oleh
daya penyalur, listrik maupun jaringan internet.
e.
Belum bisa diakses
dengan mudah dan murah di tempat-tempat tertentu.
12. Pelaku dan Saksi
Sejarah
·
Pengertian Pelaku dan Saksi Sejarah
Pelaku sejarah merupakan seseorang yang memang
benar-benar ikut dalam peristiwa yang telah terjadi dimasa lampau. Kedudukan
dari pelaku sejarah ini disebut juga dengan sumber primer, sebab ia ada dan
ikut menjadi tokoh dalam peristiwa sejarah. Mengenai saksi sejarah, merupakan
seseorang yang melihat sendiri peristiwa yang terjadi dan informasi yang
diberikan dapat dipertanggungjawabkan. Disni memang terlihat adanya persamaan
dari saksi dan pelaku sejarah, namun tetap ada perbedaan tersendiri. Perbedaan
itu terletak pada informasi yang diberikan. Jika informasi yang diberikan
pelaku sejarah itu lebih mendekati benar sebab ia yang menjalankan, sedangkan
saksi sejarah disini tidak ikut serta melainkan hanya melihat saja.
·
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
a.
Ekonomis, karena tidak
mengeluarkan banyak biaya.
b.
Bisa dilakukan
dimanapun, kapanpun jika ada kesempatan.
c.
Tidak membutuhkan
alat-alat tertentu dalam penyampaiannya.(cukup alat bicara/loudspeaker untuk
membantu)
d.
Dapat terjadi
interaksi dan komunikasi yang timbal balik. Tanya jawab, tanggapan maupun
sanggahan. Siswa aktif setelah diberi informasi.
Kekurangan:
a.
Informasi dan
pengetahuan hanya terbatas pada kemampuan menyampai pesan (guru)
b.
Terkadang membuat
siswa jenuh dan bosan.
c.
Tidak efektif untuk
jumlah audiens yang banyak
d.
Pembelajaran tidak
dapat ditangkap oleh siswa dengan baik jika terdapat masalah pada alat
penyampainya. Misalnya suara tidak jelas atau bahasa tidak dimengerti oleh
siswa.
DAFTAR PUSTAKA
Anderson,
Ronald.Pemilihan dan Pengembangan Media
untuk Pembelajaran. Jakarta: Rajawali. 1987.
Munadi, Yudhi. Media Pembelajaran. Sebuah Pendapatan Baru.
Ciputat: Gaung Persada.2008.
Suprijono,Agus. Cooperative
learning.Yogyakarta. Pustaka Pelajar.
Titanium-Belt & Flask - Home - ITaniumArts.com
ReplyDeleteWelcome to the titanium lug nuts online store and titanium rings for men get your hands on your Iron Flask, crafted titanium dive watch and sold by the titanium mug best Iron titanium trimmer as seen on tv Flask manufacturers and wholesaler, suppliers,